Thursday, June 11, 2009

Sam & Naja Ku sayang

Lama juga tak posting di diaryku membuat aku kangen juga, maklum kesibukan kuliah, di seolah, yg seminarlah, pelatihanlah jadi tidak ada waktu luang buat diary ini.
Sam sebentar langi akan masuk TK Pembina depan SMP 4 Malang tempatku bekerja, alhambdulillah waktu bulan April 2009 (ambil formulir 2 April 2009) lalu ternyata Sam antusias banget dalam menjawab pertanyaan yang diajukan guru pengujinya, rasa was-was istriku yang tiap hari memotivasi dan mengajari (dibanding aku sendiri) Sam kiranya juga membuahkan hasil yg optimal. Begitu datang pagi itu (hari Sabtu, 4 April) Sam langsung diwawancara oleh penguji yg kebetulan saat itu juga bareng seorang anak perempuan lulusan Play Group Pembina, aku sempat grogi juga wah jangan-jangan Sam minder. Eh, ternyata malah ndak pengaruh, karena sikap Sam yg masih cuek thd teman baru, begitu duduk di lantai ia langsung bermain puzzle pesawat yg jadi kegemarannya (di PG dan di rumah ia tak punya yg seperti itu). Ia bongkar puzzle pesawat itu kemudian ditatanya berulang kali, sambil menata Sam ditanya pengujinya "itu namanya apa, mas Sam?", "Sawat", jawab Sam. "ini warnanya apa, mas Sam" (sambil memegang bagian pesawat dan puzzle yg lain), dg lancar Sam menjawab semua warna yg ditanyakan tanpa kecuali. "Mas Sam sudah makan?", "cudah";"Ikan apa";"Pitek" (padahal makan pake sayur tahu tadi pagi sbelum berangkat), aku dan istriku tertawa jadinya.
Eh Lagi asiknya Sam ditanya, Naja minta turun dan tanpa diketahui yg ada disitu dia sudah 'ngambar' kemana-mana, main puzzle baju dibawa ke bawah kolong meja sampai masuk ruang Tata Usaha/UKS kulihat, segera kuangkat dia dan kuberikan ibunya. Oleh istriku dia dibawa keluar ruangan biar tdk nganggu (barusan kutahu kata istriku Naja td mau diam minta mencoba semua mainan yg ada diluar sana, pantes krasan dan tdk terdengar tangis protesnya).
Tes berikutnya Sam juga disuruh berhitung, lancar juga, Alhamdulillah. Lha, pas disuruh nyanyi Sam tdk mau juga bersuara (padahal kutahu benar dia bisa nyanyi beberapa lagu macam "cicak-cicak", "balonku", "bendera merah putih", "bintang kecil" dll). Termasuk saat dia ditanya jenis baju (ini memang dia td pernah) Sam santai saja cuma bilang "baju kotak" (maksudnya kotak-kotak).
Selesai tes, aku menuju ruang Kepsek untuk penjelasan hasil tes dan administrasi, ternyata Sam diterima (cuma disuruh belajar nyanyi) dan tangal 20 Juni ambil seragam, biaya administrasi Rp 1.585.000,- yg kubayar hari Senin (6 April 2009) karena aku ndak bw uang dan mau seminar di Pelangi.
Keluar ruangan dengan Sam kulihat Naja 'blengah blengoh' seraya tersenyum kegirangan (mungkin ikut senang karena kakaknya diterima TK). Tapi efeknya Ultah Sam td dirayakan dengan pesta keluarga seperti biasanya, bangkrut kena 1,6 jetian. He he he he.